Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-96 pada 28 Oktober 2024, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, Sri Wartini, menyampaikan pesan yang penuh semangat kepada generasi muda di Kalimantan Timur. Ia menegaskan bahwa semangat yang terkandung dalam Sumpah Pemuda harus terus hidup dalam diri pemuda Kaltim, agar mereka bisa berperan aktif sebagai agen perubahan yang mampu mendorong kemajuan daerah, terlebih lagi dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang kini berada di wilayah Kaltim.
Sri Wartini mengungkapkan bahwa pemuda harus terus mengingat dan menjiwai semangat kemerdekaan yang digelorakan pada Sumpah Pemuda, yang menekankan pentingnya persatuan dan tekad untuk membangun Indonesia. Menurutnya, pemuda Kaltim memiliki peran yang sangat strategis dalam proses pembangunan daerah, khususnya dalam menghadapi tantangan besar yang datang dengan adanya IKN. “Pemuda harus siap menjadi agen perubahan yang bukan hanya berpartisipasi, tetapi juga memiliki peran aktif dalam pembangunan yang sedang berlangsung,” kata Sri Wartini saat ditemui Tim Infobenua usai pembukaan Pekan Raya Pemuda Kaltim di Gelora Kadrie Oening, Samarinda, pada 25 Oktober 2024.
Dengan adanya IKN, Sri Wartini mengingatkan agar pemuda tidak boleh terlena. “Era baru yang datang dengan IKN menawarkan banyak peluang, tetapi juga tantangan besar. Untuk itu, pemuda Kaltim harus terus meningkatkan kemampuan dan kompetensi mereka agar tidak tertinggal. Mereka harus siap menghadapi tantangan di era IKN dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan,” tambahnya. Menurut Sri Wartini, tidak hanya semangat yang penting, namun juga kesiapan untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di sekeliling mereka.
Untuk mendukung hal tersebut, Dispora Kaltim telah melaksanakan berbagai program pelatihan dan peningkatan keterampilan bagi pemuda Kaltim. Program-program ini mencakup berbagai bidang, mulai dari kewirausahaan, digitalisasi, hingga ekonomi kreatif. Melalui pelatihan ini, Dispora berharap pemuda Kaltim dapat memanfaatkan peluang yang muncul dengan hadirnya IKN dan beradaptasi dengan cepat di tengah perubahan yang terjadi.
Sri Wartini juga menambahkan bahwa melalui pelatihan ini, pemuda Kaltim diharapkan dapat memiliki daya saing yang tinggi, serta kemampuan untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah. Dengan semakin berkembangnya berbagai sektor, seperti teknologi dan ekonomi kreatif, pemuda Kaltim diharapkan mampu memanfaatkan peluang tersebut untuk menciptakan lapangan kerja baru, berinovasi, serta membangun ekosistem ekonomi yang lebih maju.
Harapannya, “Kami berharap, generasi muda Kaltim dapat semakin sadar akan potensi besar yang mereka miliki dan berkontribusi dalam kemajuan Kalimantan Timur serta Indonesia secara keseluruhan,” tutup Sri Wartini.
