Setiap tanggal 14 Agustus, Indonesia merayakan Hari Pramuka sebagai pengingat pentingnya peran gerakan Pramuka dalam pembentukan karakter pemuda. Meskipun saat ini keanggotaan Pramuka mungkin tidak sepopuler dulu, Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, Rusmulyadi, menekankan bahwa organisasi ini tetap memiliki banyak manfaat dalam membentuk kepribadian dan kepemimpinan generasi muda.
Menurut Rusmulyadi, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur tengah menyusun berbagai program untuk mengembangkan potensi pemuda Kaltim. Salah satu kegiatan yang diharapkan dapat memperkuat kemampuan kepemimpinan adalah program kepramukaan.
“Organisasi kepemudaan dan kepramukaan menjadi bagian dari upaya kami dalam membangun karakter pemuda,” ujar Rusmulyadi.
Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan pramuka, pemuda diharapkan dapat menginternalisasi nilai-nilai kepemimpinan dan pentingnya kerja sama dalam kehidupan bermasyarakat.
Rusmulyadi juga menekankan bahwa Pramuka memiliki peran yang sangat vital dalam pembentukan karakter bangsa. Melalui pendidikan kepramukaan, para pemuda dilatih untuk disiplin, menjaga kesopanan, patuh terhadap aturan, serta mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis.
Selain itu, kegiatan Pramuka yang sering dilakukan di alam terbuka juga mengajarkan keterampilan bertahan hidup, kebersamaan, dan kepemimpinan yang sangat bermanfaat bagi kehidupan pribadi dan masyarakat.
“Program ini kami harap bisa menarik lebih banyak minat pemuda Kaltim untuk terlibat dan mengembangkan karakter yang kuat,” tambahnya.
Dengan melibatkan lebih banyak pemuda dalam kegiatan Pramuka, Rusmulyadi berharap generasi muda Kaltim dapat menjadi pribadi yang lebih disiplin dan bertanggung jawab, serta siap menjadi pemimpin masa depan yang dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
