Top Banner
Adventorial Kutim

Festival Lom Plai Jadi Senjata Andalan Kutim Angkat Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ke Kancah Nasional

103
×

Festival Lom Plai Jadi Senjata Andalan Kutim Angkat Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ke Kancah Nasional

Sebarkan artikel ini

KUTIM – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) telah menetapkan penyelenggaraan event berskala nasional sebagai strategi utama untuk memperkuat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif daerah. Di antara berbagai kegiatan, Festival Lom Plai di Desa Nehas Liah Bing, Muara Wahau, menjadi program unggulan yang berhasil menembus panggung nasional, bahkan tercatat dua kali sebagai event kaliber nasional.

Kepala Bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf) Dispar Kutim, Rifani, menjelaskan bahwa Lom Plai menjadi
fokus utama karena efektivitasnya dalam menarik wisatawan dari luar daerah sekaligus
mempromosikan Kutim di tingkat nasional. Keberhasilan ini tidak hanya memberikan eksposur
pariwisata, tetapi juga membuka peluang besar bagi para pelaku ekonomi kreatif.

“Lom Plai menjadi fokus kami, karena mampu menarik wisatawan dari luar daerah, sekaligus
mempromosikan Kutim di tingkat nasional,” ujar Rifani.

Ia menambahkan, festival budaya Dayak Wehea ini menjadi wadah komprehensif untuk menampilkan
berbagai subsektor ekonomi kreatif, mulai dari seni pertunjukan, musik, kriya, kuliner, hingga film.
Dukungan pemerintah daerah sangat penting untuk memastikan kelangsungan acara, termasuk
penyediaan fasilitas logistik seperti panggung dan sound system, meskipun tantangan anggaran
operasional tetap ada.

Rifani juga menyoroti keuntungan promosi yang didapatkan ketika event tersebut masuk skala nasional,
di mana kementerian terkait akan turut membantu promosi melalui berbagai kanal seperti videotron dan paket media, yang secara otomatis memperluas jangkauan promosi Kutai Timur.

Dengan demikian, Lom Plai berfungsi ganda: sebagai perayaan budaya lokal dan sebagai media
strategis yang selaras dengan program unggulan Bupati Kutim untuk menargetkan 50 destinasi
unggulan, yang pada akhirnya mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor pariwisata dan
kreativitas. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *