PPU – Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Danum Taka, Abdul Rasyid memberikan apresiasi dan ucapkan terima kasih atas pandangan umum yang disampaikan Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Pandangan umum itu disampaikan dalam Rapat Paripurna Penyampaian Nota Keuangan dan Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD terhadap Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD-P) Tahun Anggaran 2025, yang berlangsung di Gedung DPRD Kabupaten PPU, Jumat (26/9/2025).
Dalam pandangannya, Fraksi Demokrat menilai perlunya reformasi struktural terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sekaligus memberikan apresiasi atas progres perbaikan tata kelola dan pengembangan usaha Perumda Air Minum Danum Taka.
Menanggapi hal tersebut, Abdul Rasyid menyatakan rasa terima kasihnya sekaligus menilai bahwa dukungan tersebut merupakan tantangan bagi jajaran Perumda untuk terus berbenah.
“Pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten PPU khususnya Fraksi Partai Demokrat tentang apresiasi terhadap Perumda Air Minum Danum Taka, sekaligus usulan reformasi struktural, tentu sangat kami hargai. Bagi kami, ini bukan hanya sebuah apresiasi tetapi juga tantangan untuk terus melakukan perbaikan dan inovasi sebesar-besarnya demi kepentingan masyarakat PPU,” ujar Rasyid.
Rasyid mengakui bahwa beberapa tahun terakhir merupakan masa yang cukup berat bagi Perumda Danum Taka, seiring keterbatasan kemampuan keuangan daerah untuk memberikan penyertaan modal maupun bantuan lain.
Namun, ia bersyukur karena dukungan moral dari Bupati, Wakil Bupati, SKPD, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya membuat pihaknya tetap mampu bertahan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Lebih jauh, ia memaparkan bahwa dalam lima tahun terakhir pihaknya telah melakukan pembenahan di berbagai sektor, mulai dari operasional, pelayanan, hingga keuangan.
Meski demikian, ia menekankan masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki dan berharap adanya dukungan pemikiran maupun bantuan finansial dari para pemangku kepentingan.
Sebagai informasi, Perumda Air Minum Danum Taka dalam tiga tahun terakhir berhasil membukukan laba yang cukup besar.
Atas arahan Bupati PPU, laba tahun 2024 tidak disetorkan sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD), melainkan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk program bantuan. Antara lain, pemberian air gratis hingga 50 kubik bagi rumah ibadah, serta subsidi pemakaian air hingga 10 kubik per bulan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (golongan R2).
“Alhamdulillah, dua bulan terakhir survei kami menunjukkan bahwa program bantuan tersebut benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” jelas Rasyid.
Ia menambahkan, pihaknya terus berkoordinasi dan meminta pendampingan dari berbagai pihak, termasuk kejaksaan, BPKP, serta OPD teknis, untuk memperkuat tata kelola perusahaan.
“Sekali lagi, kami di Perumda Air Minum Danum Taka sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas penilaian anggota DPRD, terutama Fraksi Partai Demokrat. Ini menjadi cambuk sekaligus motivasi bagi kami untuk bekerja lebih baik lagi,” pungkasnya.
