Top Banner
Adventorial Kutim

Lawan Isolasi Bencana, Camat Muara Ancalong Kebut Peninggian Jalan 4 Km Demi Akses Warga Tetap Terjaga Saat Banjir

3
×

Lawan Isolasi Bencana, Camat Muara Ancalong Kebut Peninggian Jalan 4 Km Demi Akses Warga Tetap Terjaga Saat Banjir

Sebarkan artikel ini

Pemerintah Kecamatan Muara Ancalong kini tengah bekerjakeras untuk mempercepat pembangunan infrastruktur jalanpenghubung yang selama ini menjadi titik rawan terputusnyaakses akibat banjir. Fokus utama pembangunan pada tahun iniadalah peninggian badan jalan sepanjang empat kilometer, membentang dari kilometer 1 hingga kilometer 4, yang merupakan jalur vital penghubung antar desa bagi wargasetempat.

Camat Muara Ancalong, Muh. Harun Al Rasyid, menjelaskanbahwa kondisi jalan tanah di wilayahnya seringkali tidakdapat dilalui setelah hujan deras mengguyur. Ketinggian air yang naik secara drastis memaksa sebagian besar warga harusberalih menggunakan perahu atau ketinting (perahu kecilbermesin) untuk menyeberang. Kondisi ini, yang terusberulang setiap musim hujan, jelas sangat menggangguaktivitas ekonomi dan sosial masyarakat.

“Setiap kali hujan deras, jalur utama tidak bisa dilalui. Warga sampai harus menggunakan perahu atau ketinting untukmenyeberang. Kami ingin memberikan solusi permanen agar kondisi ini tidak terus berulang,” tegas Harun saat dihubungimelalui telepon pada Sabtu (29/11/2025).

Peninggian badan jalan ini dianggap sebagai solusi jangkapanjang yang paling efektif untuk menjaga mobilitas wargatetap berjalan normal, bahkan ketika debit air sungaimeningkat tajam. Harun melaporkan bahwa hingga saat ini, sekitar tiga kilometer dari total empat kilometer proyek telahdikerjakan, di mana sebagian besar badan jalan sudahditimbun dan ditinggikan secara signifikan dari permukaannormal.

Meskipun demikian, Camat Harun mengakui bahwa proses pembangunan tidak berjalan tanpa tantangan. Cuaca ekstremyang tidak menentu, keterbatasan alat berat, serta minimnyaarmada dump truck untuk mengangkut material penimbunansempat membuat beberapa tahapan pekerjaan tertunda darijadwal awal yang ditetapkan. Namun, dengan semangatkolaborasi yang kuat antara pemerintah desa, masyarakatsetempat, perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sekitarwilayah, dan seluruh pemangku kepentingan, Harun optimisbahwa proyek perbaikan jalan ini dapat selesai tepat waktu. Iaberharap, setelah selesai, jalan ini akan mengakhiri isolasiyang dialami warga ketika banjir datang, dan menjadikanakses desa di Muara Ancalong lebih tangguh dan berkelanjutan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *